Restoran Tertua Berusia 4 Abad di Paris Kembali Dibuka, Menu Makan Siang Rp2,5 Juta Seporsi

Khansa Azzyati Qisthina, Jurnalis
Rabu 03 Januari 2024 20:02 WIB
Restoran legendaris berusia lebih 4 abad di Paris kembali dibuka (Foto: Christophe Ena/The Accociated Press)
Share :

Lounge di lantai dasar yang menyajikan kroisan di pagi hari, bar di sebelahnya yang menyajikan koktail api unggun di malam hari, dan rooftop bar buka pada bulan-bulan hangat. Pemandangan restoran yang menakjubkan akan terpampang secara penuh.

Katedral Notre Dame menjadi pusat perhatian di Paris, sebuah lokasi konstruksi yang tiada duanya. Para pengrajin sedang memasang puncak menara dan atap baru di monumen tersebut. Menggantikan menara dan atap yang runtuh pada tahun 2019.

Sedikit demi sedikit, rangka bangunan tersebut akan dibongkar pada tahun 2024. Tepat pada waktunya untuk dibuka kembali untuk umum pada tanggal 8 Desember.

Bagi tetangganya di Tour d'Argent, restorasi Notre Dame adalah kabar baik. “Notre Dame adalah sebuah landmark dan mungkin sudah sedikit kehilangan perhatian terhadap Menara Eiffel,” kata Terrail.

Pascakebakaran, Notre Dame mendapat suntikan dana, terutama dari AS. ''Banyak cinta datang dari luar negeri, memastikan katedral direnovasi,'' katanya.

Terrail juga telah memertimbangkan perubahan untuk Tour d’Argent, dan akhirnya mewujudkannya setelah penutupan selama 18 bulan akibat pandemi Covid-19.

Restoran tersebut dibuka kembali dengan ulasan yang umumnya positif, setelah bertahun-tahun dianggap sukses. Michelin mengatakan masakan dan layanannya telah diremajakan tanpa menghilangkan sifatnya.

Hidangan khasnya tetap berupa bebek peras, dimasak dengan darahnya sendiri dan diukir khusus oleh server di udara, bukan di papan. Sejak tahun 1890, restoran ini telah memberikan sertifikat kepada pelanggan dengan jumlah bebek yang disajikan. Kini jumlahnya sudah melewati angka satu juta.

(Rizka Diputra)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya