Kenapa Orang Jawa Dilarang Makan Sambil Tiduran? Ternyata Ini 7 Bahayanya

Rahel Pebrini Panjaitan, Jurnalis
Senin 13 November 2023 19:01 WIB
Ilustrasi makan sambil tiduran. (Foto: Hellosehat.com)
Share :

SUKU Jawa punya beragam mitos. Salah satunya dilarang makan sambil tiduran. Menurut mitos yang beredar, makan sambil tiduran bisa berubah jadi ular. Meski terdengar aneh dan tidak ada bukti ilmiah mengenai mitos ini, namun mitos ini masih melekat hingga kini.

Konon, larangan ditujukan kepada anak-anak supaya tidak melakukan kebiasaan buruk yang berbahaya bagi kesehatan. Ya, makan sambil tiduran ternyata sangat tidak baik buat kesehatan.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut 7 bahaya makan sambil tiduran.

1. Refluks asam lambung (GERD)

Makan sambil tiduran dapat meningkatkan resiko terjadinya refluks asam lambung (GERD). GERD merupakan gangguan pencernaan yang dapat menyebabkan rasa asam di mulut dan rasa terbakar di dada.

 BACA JUGA:

Saat makan sambil tidur, gaya gravitasi akan melonggarkan katup sehingga menyebabkan asam makanan yang sudah dicerna di lambung naik ke kerongkongan.

2. Perut begah

Makan sambil tiduran akan memperlambat pergerakan makanan menuju lambung. Hal ini menyebabkan makanan menumpuk dan memperlambat sistem pencernaan. Selain itu, dinding juga perut terasa kaku.

 

3. Luka di kerongkongan

Makan sambil tiduran juga mengakibatkan asam makanan yang sudah tercerna di lambung naik ke kerongkongan. Asam lambung ini dapat mengikis lapisan dinding kerongkongan dan menyebabkan luka.

 BACA JUGA:

4. Tersedak

Makan sambil tiduran dapat meningkatkan risiko tersedak. Kondisi ini dapat menyumbat saluran pernapasan, sehingga orang yang mengalaminya kesulitan bernapas. Bahkan yang lebih fatal, bisa menyebabkan kematian.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya