Festival ini bertujuan untuk memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi pengguna Tokopedia serta memberikan dukungan bagi penerbit dan penulis untuk melindungi hak-haknya.
Bergerak cepat, dalam upaya meningkatkan penghapusan produk bajakan, diketahui sudah sekitar 80 juta produk telah dihapus dan 2000 merek telah melaporkan produk-produk yang melanggar. Tokopedia menekankan komitmennya untuk menampilkan marketplace yang sah secara hukum dan mengurangi pelanggaran.
Selain itu pengadaan sosialisasi dilakukan melalui webinar sebagai Upaya untuk meningkatkan kesadaran mengenai buku bajakan di berbagai daerah seperti Surabaya, Yogyakarta, dan Bali.
Dalam kesempatan yang sama, Dewi Lestarai atau akrab disapa Dee, sebagai penulis karya sastra mengungkapkan ancaman yang dihadapi penulis yang paling nyata, memang proses pembajakan buku yang sangat cepat. Menurut Dee Lestari buku fiksi yang paling sering dibajak.
“Pembajakan buku kini bukan hanya fisik, namun juga digital dan termasuk buku bajakan di online platform. Ini sangat merugikan, dan bisa mencederai para penulis dan pelaku industri ini. Maka kami–para penulis–sangat mengapresiasi keberadaan Festival Pustaka Sastra Tokopedia,” jelas Dee.