2. Response, dengan strategi asesmen risiko krisis, tindakan pada 15 menit, 30 menit, dan satu jam pertama, serta tindakan ketika krisis berlanjut sampai pada penyiapan press release.
BACA JUGA:
3. Broadcast, dengan amplifikasi pada owned media dan paid media Kemenparekraf, PR-ing, dan Forum Manajemen Krisis Parekraf daerah
"Salah satu produk monitoring yang kami miliki di komunikasi krisis adalah Crisis Detection Analysis. Jadi ini adalah pemantauan kami terhadap isu-isu di sektor parekraf dan yang kami deteksi potensi krisisnya ke depannya dan kemudian kami mitigasi sejak dini sebelum isu tersebut semakin besar dengan menyusun rekomendasi tindak lanjut manajemen komunikasi krisis dengan output seperti standby statement, press release, infografis, maupun poster," ujar Dewi
(Salman Mardira)