TUJUH arti kedutan mata kanan menurut medis dan mitosnya menarik untuk dibahas. Kedutan biasanya terjadi tiba-tiba, yang mana bagian wajah kita tiba-tiba bergetar. Sementara, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kedutan adalah bergetarnya urat-urat pada kelopak mata dan sebagainya (yang dianggap sebagai alamat atau pertanda).
Kedutan seringkali dikaitkan dengan mitos-mitos tertentu, sebagai pertanda kejadian baik atau buruk akan menghapiri kita. Sebenarnya, selain arti kedutan mata menurut mitos, kedutan juga dapat dijelaskan menurut medis, lantas apa saja arti kedutan mata kanan menurut medis dan mitosnya? Mari simak artikel berikut ini, yang dikutip dari berbagai sumber Jumat (18/8/2023).
7 Arti Kedutan Mata Kanan Menurut Medis
1. Dipicu Aktivitas Sehari-hari
(Arti Kedutan Mata Kanan, Foto: Healthline)
Aktivitas sehari-hari bisa menyebabkan kedutan pada mata kanan atas, seperti kelelahan, stres, mata kering atau iritasi, paparan polusi udara, dan kurang tidur. Namun, ini kondisi yang ringan menurut medis dan dapat hilang seiring waktu.
2. Blefarospasme
Blefarospasme juga menyebabkan kedutan mata menurut medis, baik sebelah kanan, kiri, maupun keduanya. Namun, belum diketahui secara pasti penyebab kondisi medis ini, dugaannya kondisi ini disebabkan gangguan di otak yang berhubungan dengan saraf di kelopak mata.
3. Hemifacial Spasm
Hemifacial spasm merupakan kondisi kronis yang membuat satu sisi wajah, termasuk mata, berkedut tanpa sadar. Ini termasuk gangguan saraf yang disebabkan oleh pembengkakan pembuluh darah atau tumor yang menekan saraf wajah.
4. Bell’s Palsy
Bell's palsy adalah salah satu penyakit syaraf, kondisi ini menyebabkan kelumpuhan otot secara tiba-tiba di satu sisi wajah. Penderita biasanya mengalami kelumpuhan otot sehingga menyebabkan separuh wajah terkulai dan satu sisi mata berkedut bahkan menolak menutup.
5. Dystonia
Dystonia biasanya ditandai dengan pergerakan otot yang tidak terkontrol dan kadang menyakitkan. Gejalanya berupa kram dan kejang otot, postur tubuh abnormal, tubuh gemetar, serta kedutan mata tidak terkendali, termasuk kedutan mata kanan atas.