2. Jangan larang menangis: Tips kedua ialah, membiarkan anak menangis saat terluka karena ini hal yang wajar. "Jadi kalau dia takut bukan berarti 'ssst diam kamu enggak boleh nangis!', namanya sakit, anak kan takut, ya wajar," imbuhnya.
3. Beri penjelasan ke anak: Terakhir, orang tua wajib memberikan penjelasan kepada sang anak ketika terluka. Salah satu contohnya dengan cara role play, atau mengajak anak untuk seolah-olah mengobati bonekanya.
"Tapi kalau bisa kita latih dulu sebelumnya,, biar ada hal-hal yang akan menjadi halang rintang nantinya kita juga lebih siap, anak juga lebih siap," tutup Caca.
(Rizky Pradita Ananda)