“ Jadi menghalangi itu, akibatnya besi dalam tubuh kurang sehingga anemia," kata dokter yang juga merupakan Ketua Umum Perhimpunan Hematologi & Transfusi Darah Indonesia (PHTDI) tersebut.
Meski memang, tak semua orang terdampak dan pasti langsung mengalami anemia. Namun dengan dimasukkan minuman seperti teh, kopi, atau susu sesaat setelah makan, menjadikan risiko akan anemia jadi lebih besar.
Bagi yang sudah biasa mengonsumsi minuman teh, susu atau kopi setelah makan, dr. Djumhana menyarankan untuk memberi jeda waktu setidaknya 2 jam setelah makan.
"Tidak semua orang, ada orang tertentu yang memang tidak menyebabkan gangguan. Jadi kalau bisa, nanti setelah dua jam penyerapan, baru boleh minum teh, susu, atau kopi dan zat besinya sudah masuk (ke tubuh) duluan," sarannya.
(Rizky Pradita Ananda)