Menurut Dokter Boyke, gangguan yang dialami oleh janin akibat bahaya kandungan skincare tidak hanya terlihat dari fisiknya saja tapi juga gangguan lain.
“Gangguan itu bukan cuma fisik saja tapi juga gangguan pada perkembangan otak. Misalnya bisa saja terkena autis, gangguan ADHD dan lain sebagainya,” tutur Dokter Boyke.
Jadi sebaiknya di 1000 hari pertama pertumbuhan janin, calon ibu tidak hanya merawat kesehatan dari segi makanan saja tapi juga memperhatikan kondisi kulit dan kandungan skincare yang digunakan. “Yang pasti pemilihan skincare itu harus hati-hati. Kandungannya diperhatikan,” tandas Dokter Boyke.
(Martin Bagya Kertiyasa)