"Kalau masalah psikis, masalah mental, kejiwaan itu butuh pendekatan yang ekstra khusus dari keluarga," katanya.
Oleh karenanya jangan sampai ada sikap pembiaran kepada anak-anak. Meskipun terlihat baik-baik saja, namun orangtuanya tetap harus mencari tahu apa yang sedang dirasakan buah hatinya itu.
"Sebetulnya tidak boleh ada terlambat, lalai apalagi ada unsur-unsur pembiaran ini sebenarnya yang harus kita hindari karena aspek pencegahan ini menjauhkan," pungkasnya.
(Helmi Ade Saputra)