3 Alasan Berhenti Belanja Daging di Supermarket

Devi Setya Lestari, Jurnalis
Rabu 27 Januari 2016 03:15 WIB
Alasan sebaiknya tak membeli daging di supermarket (Foto:Foxnews)
Share :

DAGING sapi jadi bahan makanan yang sering dibuat olahan. Meski bukan makanan pokok tapi daging sudah termasuk jadi makanan yang disantap sehari-hari. jika sering membeli daging di supermarket, perhatikan hal berikut.

Dilansir dari FoxNews, Rabu (27/1/2016) berikut ada tiga alasan yang harus Anda perhatikan untuk berpikir ulang saat membeli daging di supermarket.

Tanggal kedaluarsa pada kemasan daging

Tanggal kedaluarsa pada kemasan daging segar di supermarket bukanlah label yang dicetak dari pabrik melainkan ditulis manual oleh pihak supermarket. Kemasan dan tanggal kedaluarsa daging di supermarket bisa diganti dan dikondisikan sendiri oleh pihak supermarket sehingga memungkinkan terjadinya kecurangan. Tidak menutup kemungkinan daging akan dilabel ulang jika kondisinya masih bagus.

Usia daging sapi

Sapi yang dijual di pasaran sangat beragam asalnya, apakah dari sapi peternakan atau sapi tua yang sudah pensiun sebagai sapi perah. Idealnya sapi yang punya kualitas bagus adalah yang disembelih saat usia muda yakni berkisar di tiga tahun. Kebanyakan daging sapi yang dijual di supermarket berasal dari sapi perah yang sudah tidak produktif. Usia potong sapi perah ini berkisar antara enam hingga delapan tahun.

Tidak ada keterangan asal negara

Pengecer daging tidak wajib memberi label dari negara mana sapi berasal. Hal ini membuat daging tidak jelas berasal dari mana, disembelih di mana dan diproses di mana. Tidak adanya label ini membuat daging seolah tidak jelas. Tentu ini jadi faktor yang harus dipertimbangkan karena sangat erat kaitannya dengan keamanan pangan dan kesehatan tentunya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Women lainnya