Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Apa Itu Roblox? Game Online yang Dilarang dan Negatif untuk Anak

Annastasya Rizqa , Jurnalis-Rabu, 06 Agustus 2025 |07:32 WIB
Apa Itu Roblox? Game Online yang Dilarang dan Negatif untuk Anak
Apa Itu Roblox? Game Online yang Dilarang dan Negatif untuk Anak (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Fenomena game online Roblox belakangan menyita perhatian publik. Game tersebut kerap dimainkan anak-anak, hingga banyak kasus kecanduan permainan daring ini.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, menilai permainan Roblox berbahaya bagi anak-anak. Sebab, ada banyak praktik kekerasan yang terkandung di dalamnya.

Menurutnya, anak-anak belum memiliki tingkat intelektualitas yang mampu membedakan mana yang nyata dengan rekayasa. Akibatnya, hal itu berbahaya bagi mereka dalam kehidupan nyata.

Roblox

Apa itu game Roblox?


Melansir The Guardian, Roblox adalah game online 3D interaktif yang dibuat menggunakan Roblox, sebuah platform pembuatan dan permainan game yang dibuat oleh pengguna. Game-game ini dibuat dengan alat bernama Roblox Studio.

Game ini menghadirkan dunia virtual atau pengalaman interaktif yang bisa berisi petualangan, roleplay, balapan, simulasi, horor, atau bahkan permainan edukasi. Semua game ini diprogram dengan bahasa pemrograman Lua.

Sebagian besar game ini bisa dimainkan secara gratis. Namun, ada pula fitur berbayar yang menggunakan mata uang virtual bernama Robux.

Game Roblox ini bisa dimainkan secara bersama-sama atau multiplayer. Jadi, para pengguna bisa bermain bersama rekan mereka secara daring.

 

Roblox dilarang di berbagai negara

Seperti banyak platform daring lainnya, gim ini telah disalahgunakan oleh pelaku kejahatan, beberapa di antaranya berhasil menghindari sistem pemantauan keamanan otomatis dan manual. Pada bulan Agustus, gim ini dilarang di Turki karena konten yang dapat mengarah pada eksploitasi anak-anak.

Pada tahun 2023 di Inggris, organisasi keamanan internet anak Internet Matters melaporkan salah satu gim di Roblox, Hotline, menugaskan para pemain untuk saling memukul dengan senjata atau pisau, sebelum kemudian saling memukuli.

Di Indonesia sendiri, tren game Roblox juga makin menjamur dan digemari anak-anak. Orang tua pun kerap khawatir dengan adanya game online tersebut, yang tak jarang membuat anak-anak kecanduan hingga memengaruhi perilaku mereka.

Apa yang harus dilakukan orang tua?


Mengganti game Roblox dengan permainan atau konten lainnya sangat dianjurkan bagi orang tua untuk mencegah kecanduan pada anak mereka. Namun, Anda bisa melakukan beberapa hal untuk mengurangi paparan game Roblox pada anak.

Roblox sendiri secara otomatis menetapkan pengaturan default tertentu, tergantung pada usia anak saat pendaftaran. Untuk itu, sangat penting bagi orang tua memastikan akun anak mencantumkan tanggal lahir yang akurat. Ini akan mengaktifkan pemfilteran konten otomatis, menonaktifkan obrolan online, dan memberikan perlindungan lain yang dirancang khusus untuk melindungi anak-anak di bawah usia 13 tahun.

Sementara itu, ada kontrol yang lebih rinci yang dapat orang tua atur jika mendaftar dan menghubungkan akun anak dengan akun orang tua.

Selain itu, orang tua juga perlu membatasi jumlah waktu yang dapat dihabiskan anak untuk bermain Roblox. Ini juga mencakup pemantauan rata-rata durasi anak dalam bermain game tersebut.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement