Ia menambahkan bahwa peran orangtua tidak bisa diserahkan sepenuhnya pada guru atau lembaga pendidikan. Kesuksesan dan pendidikan anak bergantung pada keterlibatan langsung orangtua, seperti memberi contoh baik, membentuk perilaku keuangan, dan membangun nilai-nilai hidup.
Punya anak bukan soal “ingin”, tetapi soal “siap”. Banyak pasangan yang mendambakan keturunan, namun belum memiliki kesiapan sebagai orangtua, baik dari sisi pengasuhan, keuangan, maupun tanggung jawab mental.
“Punya anak berarti siap menjadi orangtua, bukan sekadar ingin. Dan konsekuensinya bukan hanya soal biaya, tapi soal tanggung jawab mendidik,” tegas Mike.
Biaya mengurus anak memang besar jika dihitung dari sisi materi. Tapi jika dihitung dari sisi manfaat, nilai, dan kebahagiaan yang diberikan, ia bisa menjadi investasi terbaik sepanjang hidup.
Orangtua perlu fokus pada dua hal utama jika sudah siap untuk memiliki anak, yaitu:
1. Mempersiapkan keuangan sejak awal, menyesuaikan gaya hidup dan rencana pendidikan dengan kondisi aktual.
2. Menjadi figur panutan bagi anak, karena pendidikan terbaik dimulai dari rumah, bukan dari berapa mahalnya sekolah.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)