Seperti diketahui, Kemenkes RI mencatat 7 kasus baru COVID-19, dengan positivity rate sebesar 2,05%, alias 2 dari setiap 100 tes menunjukkan hasil positif, dalam kurun waktu 25–31 Mei 2025.
Sejak awal 2025, Kemenkes telah melakukan pemeriksaan terhadap 2.160 spesimen dan mencatat 72 kasus positif total, tanpa korban jiwa.
Kemenkes menyebut varian utama saat ini adalah Omicron subvarian JR1, yang menyebar di beberapa wilayah Asia.
Beberapa waktu lalu, Menkes Budi Gunadi Sadikin juga sempat menegaskan tingkat fatalitas JR1 rendah, dan tidak ada lonjakan signifikan seperti di negara tetangga.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)