SEMUA zat gizi harus ada dalam meal prep untuk anak sekolah dasar (SD). Semua zat gizi tersebut dapat terpenuhi jika mereka mengkonsumsi makanan beragam yang terdapat makanan pokok, lauk pauk, sayur, buah dan air.
Meal prep merupakan kegiatan menyimpan atau mempersiapkan bahan makanan untuk beberapa hari ke depan. Dalam membuat meal prep untuk anak SD, semua zat gizi diperlukan dan harus diperhatikan supaya tulang dan otot kuat sesuai tumbuh kembangnya.
"Semua zat gizi diperlukan supaya tulangnya kuat, supaya ototnya juga terbentuk dan kuat sesuai dengan tumbuh kembangnya," ujar Prof. Dr. Hardisyah MS, Guru Besar Ilmu Gizi dan Ketua MWA IPB kepada Okezone pada Jumat (30/5/2025).
"Secara kognitif, otaknya juga memperoleh zat gizi yang komperhensif. Semua zat gizi diperlukan otak tapi tentunya ada lemak, ada karbohidrat, ada air. Orang kalau haus saja pusing, otaknya jadi ga berfungsi dengan baik, apalagi kekurangan karbohidrat, kekurangan lemak, kekurangan protein," tambahnya
Semua zat gizi ini dapat terpenuhi jika mengkonsumsi makanan yang beragam. Jadi setiap kali makan harus ada makanan pokok, lauk pauk, sayur, buah dan minuman serta untuk porsinya jangan sampai kelebihan hingga anak merasa kekenyangan dan kekurangan hingga anak merasa kelaparan.
"Jadi, bagaimana tadi yang saya bilang ada makanan pokok, lauk pauk, sayur, buah selalu ada setiap kali makan dan dia merasa tidak terlalu kenyang, kemudian tidak lapar," ujarnya.
"Jadi, kalau dia masih lapar berarti masih kurang terus dilihat ukuran tubuhnya, kalau makan berkali-kali kemudian bulan depan dia tambah gemuk berarti itu kelebihan, kalau masih kurus, pucat, lemah berarti masih kurang," jelasnya.
Selain itu, meal prep yang akan dikonsumsi anak SD juga harus tetap dijaga kualitas nutrisinya selama proses penyimpanan. Untuk proses penyimpanannya sendiri disesuaikan dengan jenis makanan, misalnya sayur disimpan dikulkas dengan suhu 7°C, sedangkan lauk pauk disimpan dengan suhu beku 0°C.
"Proses penyimpanan tentunya disesuaikan dengan jenisnya ya, kalau misalnya tadi sayur disimpan di suhu beku tentunya dia waktu dikeluarkan dia ada bagian yang nantinya rusak, keluar zat gizinya ketika dicuci, bentuknya kan ga bagus. Jadi, sayur biasanya pada suhu 7˚ C itu cukup. Suhu beku di luar 0˚ C itu untuk menyimpan lauk pauk, karena kalau lauk pauk disimpan di 7˚ C pasti aromanya jadi ga bagus kemudian cepat rusak," ungkapnya.
Cara menyimpan lauk pauk yang akan dikonsumsi lusa atau beberapa hari ke depan dengan membersihkannya terlebih dahulu kemudian dipotong-potong baru dimasukkan sesuai yang kita butuhkan untuk sekali makan ke dalam kotak atau wadah.
"Kalau misalnya ini digunakan untuk besok, lusa atau beberapa hari. Karena itu cara menyimpan bagusnya sudah dibersihkan, sama dengan ikan, udang, daging, ayam sudah dibersihkan, sudah dipotong-potong, dimasukkanlah di kotak-kotak atau dibungkus sesuai dengan yang akan kita butuhkan sekali masak," ujarnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)