MENYIMPAN buah dengan benar sangat penting untuk menjaga rasa, tekstur dan kesegarannya. Menurut para ahli kuliner, beberapa buah sebaiknya tidak disimpan di dalam lemari es karena dapat menghambat proses pematangan alami dan merusak kualitasnya.
Dikutip pada realsimple.com, Sabtu (31/5/2025), berikut adalah tujuh buah yang sebaiknya disimpan di suhu ruang:
Pisang adalah buah klimakterik yang terus matang setelah dipanen. Menyimpannya di lemari es dapat memperlambat proses pematangan dan menyebabkan tekstur menjadi lembek serta rasa kurang manis. Sebaiknya simpan pisang di suhu ruang agar matang secara alami.
Alpukat sebaiknya dibiarkan matang di suhu ruang. Setelah matang, baru dapat disimpan di lemari es untuk memperpanjang masa simpan. Menyimpan alpukat yang belum matang di lemari es dapat menghambat proses pematangan dan mempengaruhi teksturnya.
Buah-buahan tropis seperti nanas, mangga, kiwi, dan pepaya sebaiknya disimpan di suhu ruang hingga matang. Menyimpannya di lemari es sebelum matang dapat menghambat pematangan dan mempengaruhi rasa serta teksturnya. Setelah dipotong, buah-buahan ini dapat disimpan di lemari es dalam wadah tertutup.
Peach, plum, dan nectarine perlu matang sepenuhnya pada suhu ruang agar bisa mencapai puncak rasa yang manis dan aroma yang maksimal. Menyimpannya di lemari es terlalu cepat justru membuat teksturnya jadi lembek dan rasa buahnya jadi hambar.
Caranya bisa didiamkan melunak di meja sebelum disajikan, atau menambahkannya ke dalam hidangan penutup.
Meskipun sering dianggap sebagai sayuran, tomat secara botani adalah buah. Menyimpan tomat di lemari es dapat menyebabkan tekstur menjadi lembek dan rasa kurang segar. Sebaiknya simpan tomat di suhu ruang untuk mempertahankan rasa dan tekstur aslinya.
Dengan memahami cara penyimpanan yang tepat, kita dapat menikmati buah-buahan dengan rasa dan tekstur terbaik serta mengurangi pemborosan makanan.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)