Para pencopet sering menggunakan trik untuk mengalihkan perhatian. Misalnya berpura-pura menabrak, menawarkan bantuan, atau menciptakan keributan palsu. Bahkan, ada yang menggunakan anak-anak untuk mengelabui korban. Dengan memahami modus-modus ini, kamu bisa lebih siaga dan tidak mudah terjebak dalam permainan para pencopet.
Penampilan yang mencolok sebagai wisatawan bisa menjadikan Kamu target empuk para pencopet. Untuk menghindarinya, cobalah berpakaian seperti penduduk lokal. Hindari membawa peta secara terbuka atau menunjukkan kebingungan saat mencari jalan. Dengan bergaya seperti warga setempat, kamu bisa lebih aman dan tidak menarik perhatian yang tidak diinginkan.
Pencopet sering kali berkamuflase dengan penampilan yang tidak mencurigakan. Mereka bisa terlihat seperti turis, orang tua, bahkan anak kecil. Jangan mudah terbuai dengan kesan polos atau ramah dari seseorang yang mendekati. Tetap waspada dan jaga jarak aman ketika berada di kerumunan.
Saat bepergian, selalu pastikan barang berharga tersimpan di bagian tas yang paling sulit diakses. Jika menggunakan ransel, pastikan ritsletingnya tertutup rapat dan diarahkan ke sisi tubuh, bukan di bagian luar. Hal ini akan mempersulit aksi pencopet.
Terlalu sibuk dengan ponsel atau kamera saat di lokasi wisata bisa membuat kewaspadaan menurun. Pencopet sering memanfaatkan momen ini untuk melancarkan aksinya. Selalu sisihkan waktu sejenak untuk memperhatikan lingkungan sekitar.