Secara prinsip apa yang dilakukan puasa dengan intermitten fasting sangat mirip. Meski demikian, terdapat perbedaan yang sangat signifikan dari sisi spiritual.
Melansir dari video youtube dr. Zaidul Akbar, @ dr. Zaidul Akbar Official, dia menjelaskan bahwa intermittent fasting dan puasa merupakan dua hal yang berbeda.
“Intermittent fasting yang kita tahu bukan bagian dari syariat agama. Syariat agama kita ya puasa. Apakah mirip? Mirip. Cuma kan kalau puasa ada niat. Kalau intermittent fasting kan gak ada niat yang berkaitan dengan ibadah atau amal," tuturnya.
Titik perbedaan intermittent fasting dan berpuasa ada pada niatnya. Karena pada puasa yang dilaksanakan oleh umat Muslim, wajib dilakukan niat puasa untuk beribadah. Meski kemudian pada pelaksanaannya baik intermittent fasting dan puasa sama.
Jika menggunakan metode puasa, maka orang Islam akan mendapat dua manfaat. Manfaat berpuasa dan mafaat pahala dari puasa itu sendiri.
Oleh karenanya, dr. Zaidul Akbar menganjurkan untuk menggunakan metode puasa yang dinilai mendapatkan dua manfaat.
(Kemas Irawan Nurrachman)