Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Batik Cirebon: Tantangan dan Upaya Meningkatkan Minat Pengrajin Muda

Dimas Andhika Fikri , Jurnalis-Selasa, 19 November 2024 |09:57 WIB
Batik Cirebon: Tantangan dan Upaya Meningkatkan Minat Pengrajin Muda
Batik Cirebon: Tantangan dan Upaya Meningkatkan Minat Pengrajin Muda (Foto: Okezone)
A
A
A

Kegiatan ini menggandeng Asosiasi Pengusaha dan Pengrajin Batik Indonesia (APPBI) dan menjangkau pengrajin di delapan desa di Cirebon. Donasi berupa alat membatik dan instrumen pengelolaan limbah senilai lebih dari 1 miliar rupiah diharapkan dapat meningkatkan produktivitas para pengrajin.

Batik Cirebon: Tantangan dan Upaya Meningkatkan Minat Pengrajin Muda
Batik Cirebon: Tantangan dan Upaya Meningkatkan Minat Pengrajin Muda

Dr. Komarudin Kudiya, Ketua APPBI, menyoroti penurunan jumlah pengrajin batik Cirebon yang kini mencapai 30–35%. Omzet industri batik juga turun signifikan, sekitar 40% dari tahun 2019 hingga 2024.

“Kami berharap inisiatif ini memberikan angin segar bagi pengrajin batik Cirebon. Semoga langkah ini juga dapat menjangkau pengrajin kain tradisional lainnya, sehingga industri ini dapat kembali bangkit dan berdaya,” tutup Dr. Komarudin.

Upaya ini menunjukkan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta untuk menjaga keberlanjutan industri batik sebagai salah satu pilar budaya dan ekonomi Indonesia.

(Alan Pamungkas)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement