SETIAP orang tua wajib menjaga keamanan anak-anaknya, di mana pun anak berada termasuk di dalam rumah sekali pun.
Namun bukan berarti, anak jadi tidak punya bekal pengetahuan apa pun tentang safety guide atau langkah-langkah keselamatan yang penting diketahui karena terlalu bergantung ke orang tua.
Nah, ibu dan ayah bisa sesuaikan langkah pencegahan keselamatan sesuai kebutuhan, edukasi mengenai keselamatan harus diajarkan pada anak sejak usia dini. Dengan demikian, Anda akan menciptakan lingkungan rumah yang aman dan membangun kebiasaan yang baik.
Berikut adalah tujuh langkah keselamatan yang wajib diajarkan kepada anak di rumah, sebagaimana dikutip dari StaySafe, Minggu (11/8/2024)
1. Ajari anak untuk selalu menutup pintu rumah: Langkah keamanan nomor satu yang wajib diterapkan di rumah. Hal tersebut bisa menjaga agar tidak ada penyusup yang bisa memasuki rumah, kemungkinan lainnya adalah bisa memastikan anak yang lebih kecil tidak mudah untuk pergi keluar rumah.
Dengan terbiasa mengajarkan menutup pintu akan menimbulkan rasa percaya bahwa buah hati kita aman. Biasakan untuk menutup pintu ketika sudah memasuki rumah atau pun sebaliknya.
2. Pastikan anak-anak tahu kontak darurat: Ayah dan ibu harus memastikan bahwa anak-anaknya, tahu di mana tempat mereka bisa mendapatkan bantuan pada saat keadaan darurat. Hal ini tidak hanya bermanfaat bagi anak-anak saja, melainkan seluruh anggota keluarga. Terkadang masih banyak orang tua yang bingung mencari kontak darurat untuk mencari bantuan, namun, mengajarkan anak-anak cara menggunakan ponsel dan mengingat kontak darurat akan sangat membantu keluarga.
Contohnya, bisa tempel stiker informasi kontak darurat yang sengaja ditempelkan di beberapa properti rumah. Nomor darurat biasanya hanya terdiri dari tiga sampai empat angka, yang tentunya hal tersebut akan memudahkan anak untuk mengingatnya. Jangan lupa untuk mulai perlahan-lahan mengajarkan mereka mengenai nama lengkap mereka, nama Anda, dan informasi dasar lainnya.