MENJAGA kualitas suara adalah aspek krusial yang tidak boleh dianggap remeh oleh setiap penyanyi. Hal ini juga berlaku bagi Restu, seorang musisi muda yang sudah dikenal luas dalam industri musik Indonesia. Restu merupakan putra dari penyanyi terkenal, Charly van Houten.
Sebagai generasi penerus di dunia musik, Restu sangat memahami betapa pentingnya menjaga kondisi vokalnya agar tetap prima. Ketika ditanya tentang bagaimana dia merawat suaranya sebagai seorang penyanyi, Restu mengungkapkan bahwa dia memiliki metode unik untuk menjaga kualitas vokalnya.
“Mungkin beberapa kalau udah serak paling minum-minum jamu atau minum jamu-jamu yang apa yang dingin-dingin kayak ada mintnya itu sih,” kata Restu dalam wawancara eksklusif dengan Okezone beberapa waktu lalu.
Dalam dunia musik, masalah suara serak adalah hal yang umum terjadi. Namun, Restu mengakui bahwa suara seraknya adalah hal yang alami dan bagian dari ciri khas vokalnya.

Oleh karena itu, dia menjelaskan bahwa suara serak bukanlah sesuatu yang bisa dihindari sepenuhnya, melainkan lebih pada bagaimana cara mengontrolnya agar tidak terlalu mengganggu penampilan.
“Emang dasarnya suaranya serak sih, jadi cara ngontrolnya doang sih ada cara-cara, ada teknik-teknik yang biar seraknya enggak terlalu keluar banget gitu,” katanya.
Salah satu teknik penting yang diterapkan oleh Restu untuk menjaga kualitas suaranya adalah melakukan vocalizing secara rutin.
Vocalizing, atau latihan vocal merupakan hal penting bagi penyanyi untuk memastikan bahwa suara mereka tetap fleksibel dan kuat. Dengan melakukan vocalizing, Restu dapat mengurangi risiko cedera vokal dan meningkatkan kontrol suara seraknya.
“Paling kalau untuk suara, vocalizing kayak gitu cuma untuk jaga suara sih,” katanya.