MUSIM hujan tengah melanda sebagian besar wilayah di Indonesia, bahkan dua hari ini Jabodetabek diterpa hujan badai. Cuaca yang sering tidak menentu dan dapat berubah dengan cepat membawa berbagai tantangan bagi kehidupan sehari-hari.
Salah satu contohnya, tingginya kelembapan udara serta risiko genangan air mampu mempengaruhi kondisi dapur. Efeknya, dari makanan mudah basi hingga pertumbuhan jamur yang tidak diinginkan. Untuk menjaga dapur tetap optimal selama musim hujan, ada beberapa persiapan yang dapat dilakukan.
Oleh karena itu, berikut ini merupakan lima hal yang perlu dipersiapkan pada dapur saat musim hujan tiba, dilansir dari NDTV Food, Jumat (5/7/2024)
1. Bersihkan cerobong asap: Hujan dan angin kencang sering membawa debu dan kotoran ke dalam cerobong asap dapur. Membersihkan cerobong asap dan exhaust fan secara teratur akan membantu mengurangi asap dan bau tidak sedap di dapur.
2. Siapkan toples kedap udara: Kelembapan tinggi selama musim hujan bisa membuat makanan cepat basi.
Gunakan stoples kedap udara untuk menyimpan bahan makanan seperti garam, gula, kopi, teh, dan rempah-rempah agar tetap segar dan tahan lama.
3. Sediakan bahan herbal: Musim hujan meningkatkan risiko penyakit seperti flu dan batuk. Sediakan bahan herbal seperti jahe, kunyit, dan madu di dapur sebagai alternatif meredakan gejala penyakit tersebut.
4. Bersihkan pipa wastafel: Kotoran dan sampah cenderung terkumpul di pipa wastafel saat hujan deras karena aliran air yang lebih besar. Bersihkan pipa wastafel secara rutin untuk mencegah penyumbatan dan bau tak sedap, serta mengurangi kemungkinan datangnya lalat dan serangga ke dapur.
5. Stok buah dan sayur: Dengan cuaca yang tidak mampu diprediksi, pastikan di kulkas rumah ada stok buah dan sayur yang cukup. Hal ini membantu mengatasi kemungkinan terhalangnya akses ke pasar atau toko selama hujan deras.
(Rizky Pradita Ananda)