MASYARAKAT Indonesia memiliki salah satu cara dan kebiasaan saat sedang mengonsumsi obat. Salah satu yang populer adalah dengan minum teh setelahnya untuk menghilangkan rasa pahitnya.
Teh pada dasarnya merupakan minuman yang memiliki banyak manfaat. Sayangnya, masih banyak yang belum mengetahui bahwa meminum obat dengan teh sangat tidak dianjurkan karena beberapa hal.
Apa sajakah itu? Berikut ulasannya, melansir dari berbagai sumber, Jumat (5/7/2024).
Alasan pertama Anda tidak boleh minum teh saat mengonsumsi obat yaitu karena terdapat suatu senyawa bernama ‘Tanin’ yang dapat mengurangi khasiat dari obat terhadap tubuh.
Hal tersebut sangat merugikan karena gejala sakit yang dialami tidak akan segera hilang. Alasan kedua, yaitu karena terdapat senyawa ‘Kafein’ yang mungkin sudah familiar untuk didengar.
Senyawa tersebut dapat menjadi berbahaya apabila dikonsumsi bersamaan dengan obat yang merangsang sistem syaraf pusat, seperti obat asma yang mengandung teofilin atau epinefrin.
Meminum obat bersamaan dengan teh manis memang cukup ampuh menghilangkan rasa pahit obat. Namun, interaksi obat dengan teh yang dapat mengurangi khasiat obat tentulah merugikan.
Tidak hanya itu saja, kafein dalam teh juga dapat meningkatkan efek samping yang tidak diinginkan. Contohnya saja menimbulkan sakit perut, sulit tidur, sulit berkonsentrasi, peningkatan detak jantung, dan peningkatan tekanan darah.