Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Top! Sandiaga Ingin Sulap Pasar Buku Kwitang Jadi Zona Wisata Literasi

Muhammad Sukardi , Jurnalis-Rabu, 19 Juni 2024 |15:04 WIB
Top! Sandiaga Ingin Sulap Pasar Buku Kwitang Jadi Zona Wisata Literasi
Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno (Foto: MPI/Muhammad Sukardi)
A
A
A

KWITANG dikenal sebagai area penjualan buku terbesar di Jakarta. Tempat itu memiliki banyak kenangan baik bagi pencinta buku, termasuk mahasiswa.

Ya, di zaman kuliah dulu banyak mahasiswa harus mencari buku untuk menunjang pembelajaran, yang kebetulan mudah ditemukan di Pasar Buku Kwitang. Sayangnya, hal tersebut kini mulai tergerus zaman.

Pasar Buku Kwitang kini semakin sepi. Omzet penjualan buku di lokasi itu kian sedikit, salah satunya akibat digitalisasi. Kondisi ini pun disadari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno.

"(Kondisi Pasar Buku Kwitang) Sangat memprihatinkan. Laporan yang saya terima, tingkat penjualan dari industri penerbitan ini semakin turun, karena tergerus digitalisasi," ungkap Sandi saat ditemui di Gedung Sapta Pesona Kemenparekraf, Jakarta, Rabu (19/6/2024).

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno

(Foto: MPI/Muhammad Sukardi)

Minat baca yang semakin berkurang di era sekarang ini pun ditunjukkan dalam event buku besar di Indonesia yang semakin sedikit, pun peminatnya yang terus berkurang. Sedangkan, kata Sandiaga, budaya membaca harus terus didorong.

Karena itu, dirinya berharap sekali bahwa Pasar Buku Kwitang bisa dijadikan sebagai zona khusus wisata literasi untuk membantu memajukan industri penerbitan nasional.

"Kami akan memfasilitasi digitalisasi daripada industri penerbitan ini, karena banyak sekali karya hebat di industri perfilman atau seni pertunjukan yang diawali dari penerbitan," ujar Sandi.

Ya, menurut Sandi, film yang sukses itu justru berasal dari tulisan yang sangat sukses, baik dalam bentuk novel atau skrip yang ada di industri penerbitan.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement