Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kisah Pria Rela Gali Sumur 40 Hari Seorang Diri Usai Istrinya Dihina Minta Air

Janila Pinta , Jurnalis-Selasa, 18 Juni 2024 |16:23 WIB
Kisah Pria Rela Gali Sumur 40 Hari Seorang Diri Usai Istrinya Dihina Minta Air
Bapurao Tajne, rela gali sumur 40 hari seorang diri usai istrinya dihina karena minta air (Foto: ANI News)
A
A
A

SEORANG pria di India mendapat banyak perhatian setelah ia rela menggali sumur seorang diri selama 40 hari. Pria tersebut memutuskan menggali sumurnya sendiri lantaran mendapat banyak cacian dan hinaan saat ia dan sang istri berusaha mendapatkan air dari sumur seseorang yang memiliki kasta yang lebih tinggi darinya.

Pria itu bercerita bagaimana ia ditolak dan dipermalukan saat meminta air yang menyebabkan dia memutuskan untuk tidak meminta air kepada siapapun lagi dan memilih menggali sumurnya sendiri untuk kebutuhan airnya di tengah bencana kekeringan yang menimpa India.

Melansir Times of India, pria dengan semangat tinggi itu bernama Bapurao Tajne. Tajne adalah seorang buruh miskin di Desa Kalambeshwar, Distrik Washim, negara bagian Maharashtra, India. 

Ia menggali sumur untuk pertama kalinya dan melakukannya sendiri tanpa bantuan siapapun. Padahal, pengerjaan sumur biasanya dilakukan oleh sekitar 4 hingga 5 orang.

Namun, perasaan sakit hati yang teramat dalam serta tekadnya yang kuat untuk tidak pernah lagi meminta air ke siapapun, membuat pria ulet itu mampu menghasilkan sebuah sumur dengan usahanya sebatang kara selama 40 hari menggali tanah.

Bapurao Tajne

(Foto: ANI News)

“Saya tidak ingin menyebutkan nama pemilik sumur karena saya tidak ingin terjadi pertumpahan darah di desa. Namun, saya merasa dia menghina kami karena kami miskin dan Dalit. Saya pulang ke rumah hari itu di bulan Maret dan hampir menangis. Saya memutuskan untuk tidak pernah meminta air kepada siapapun. Saya pergi ke Malegaon (kota terdekat) dan membeli peralatan dan dalam waktu satu jam saya mulai menggali,” Tajne bercerita.

Selain tidak mendapat bantuan dari seorangpun, Tajne juga diolok-olok seluruh warga desa, bahkan istrinya juga turut pesimis atas niat sang suami. Mereka menganggap Tajne sudah gila karena mereka berasumsi siapa yang bisa menemukan sumber air di medan berbatu, terlebih tiga sumur di sekitar area tersebut juga sudah kering. 

Tajne memang tidak memiliki pengalaman dan pengetahuan soal teknologi. Ia hanya mengandalkan kedua tangan yang diberikan oleh Tuhan dan memilih lokasi sumur hanya berdasarkan insting atau nalurinya.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement