“Saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan. Mereka benar-benar mengatakan kepada saya bahwa mereka tahu apa yang mereka lakukan. Saya berharap saya tidak pernah meminta hal ini. Mereka membuatku sengsara karena aku pergi tanpa mereka,” kata anak muda yang tak diungkap identitasnya itu.
Postingan itupun dibanjiri banyak komentar yang memihak pendapat remaja 18 tahun itu dan mereka turut mengecam tindakan orangtuanya yang malah menyalahkan remaja tersebut. Mereka menilai dengan sangat jelas itu adalah kesalah orangtua tersebut yang tidak disiplin terhadap jadwal kapal pesiar.
“Dermaga dan kapal mempunyai jadwal yang harus dipenuhi. Mereka sudah dewasa dan harus bertanggung jawab untuk kembali tepat waktu. Itu adalah sesuatu yang Anda temukan dalam waktu kurang dari enam bulan setelah menjadi dewasa. Setidaknya kamu tidak perlu pergi berlibur lagi bersama mereka setelah ini,” tulis seorang netizen.
“Orangtuamu salah,” tambah seseorang.
“Aku sungguh menyesal orangtuamu telah merusak ini untukmu. Sangat menyedihkan bagi mereka untuk menyalahkan Anda karena keputusan buruk mereka yang sangat mudah dihindari. Mereka berutang setidaknya dua kali permintaan maaf padamu, satu karena mengabaikan nasihat bijakmu, dan yang kedua karena berperilaku seperti anak empat tahun yang manja," timpal yang lain.
(Rizka Diputra)