Dengan diterapkannya sistem KRIS, kapasitas ruangan kini disamaratakan dengan standar maksimal empat pasien dalam satu ruang rawat inap yang dibagi berdasarkan jenis kelamin, anak atau dewasa, serta penyakit infeksi atau noninfeksi. Sebelumnya, pasien BPJS Kesehatan kelas tiga bisa terdiri dari lima hingga delapan pasien per kamarnya.
Selain itu, sekat pembatas antar kasur yang lebih tinggi, kamar mandi dalam ruang rawat inap, dan terdapat ventilasi udara juga merupakan fasilitas tambahan lainnya yang harus menjadi kriteria sistem KRIS ini.
3. Temperatur Ruangan
Salah satu fasilitas tambahan KRIS dibanding BPJS Kesehatan kelas tiga adalah fasilitas temperatur ruangan tambahan. Setiap ruang inap peserta BPJS Kesehatan kelas tiga akan dipasang pengatur suhu atau AC.
(Leonardus Selwyn)