GELAPNYA jalanan pada malam hari di kawasan Wisata Gunung Bromo kerap kali mengakibatkan kecelakaan. Tercatat sudah dua kali kecelakaan di wilayah Jalan Raya Ngadas - Gubugklakah, yang menewaskan enam orang, terjadi ketika malam hari, di kawasan yang berada di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).
Jalanan tersebut sendiri selain merupakan jalur wisata menuju Gunung Bromo, juga jalan alternatif dari Kabupaten Malang menuju Lumajang, atau sebaliknya. Jalanan itu melalui kawasan TNBTS, via Poncokusumo Malang hingga Ranupani, Lumajang.
Bupati Malang, M. Sanusi mengaku akan mengevaluasi jalan tersebut, terutama dari segi lampu penerangan jalan umum (PJU). Sebab hal itu masih merupakan wilayah dari Kabupaten Malang, yang nanti akan dievaluasi bersama dengan dinas perhubungan dan kepolisian.
"Kita lakukan nanti (pemasangan lampu penerangan jalan umum) dengan kepolisian maupun dengan Dishub, kita kerja sama maupun dengan Bina Marga. Kalaupun itu gelap nanti kita pasangi lampu PJU," kata Sanusi saat dikonfirmasi, Rabu (15/5/2024).
Nantinya bila memungkinkan penambahan titik-titik lampu PJU, pihaknya juga akan mengkoordinasikan dengan Balai Besar TNBTS dan Perhutani, selaku pengelola kawasan tersebut. Sebab secara wilayah memang jalan itu masuk Kabupaten Malang, tapi secara administrasi wilayah itu di bawah pengelolaan Perhutani dan BB-TNTBS.
"Mungkin besok atau kerja saya akan survei ke sana setiap lokasi. Ya, makanya nanti kita koordinasi karena itu masuk lainnya ke TNBTS dan Perhutani," ungkap dia.