Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kurangi Risiko Sakit, Jamaah Haji dan Umrah Disarankan untuk Vaksinasi Meningtis dan Influenza

Syifa Fauziah , Jurnalis-Sabtu, 11 Mei 2024 |12:00 WIB
Kurangi Risiko Sakit, Jamaah Haji dan Umrah Disarankan untuk Vaksinasi Meningtis dan Influenza
Imbauan vaksinasi meningtis dan influenza untuk jamaah haji dan umrah, (Foto: Dok Istimewa-Kemenag RI)
A
A
A

Sementara itu, Ketua Umum PP PERDOKHI (Pengurus Pusat Perhimpunan Kedokteran Haji Indonesia), Dr. dr. Syarief Hasan Lutfie, Sp.K.F.R, MARS, AIFO-K menambahkan selain risiko bahaya penyakit meningitis pada jemaah umrah, penyakit influenza juga perlu diwaspadai karena menjadi kuman infeksi saluran napas, yang selama beberapa tahun ini jadi penyakit paling sering untuk jemaah Indonesia selama penyelenggaraan ibadah Haji

Studi di Arab Saudi menunjukkan sekitar 60 persen jemaah yang berkonsultasi di Klinik Primer Mina datang dengan keluhan infeksi saluran napas, pasien rawat inap di rumah sakit hampir 40 persen disebabkan pneumonia, bahkan jemaah yang dirawat ICU 67 persen disebabkan infeksi saluran napas.

Berdasarkan hasil studi Balkhy yang dilakukan pada 500 pasien jemaah haji, ditemukan bahwa sebanyak 56 persen jemaah dengan infeksi saluran napas terbukti disebabkan virus influenza.

“Ketika flu menyerang orang dengan usia senior dan memiliki penyakit komorbid, dapat berisiko berat. ISPA dan pneumonia pun masih menjadi penyakit terbanyak yang ditemui pada jemaah haji Indonesia selama penyelenggaraan kesehatan haji di Arab Saudi pada Tahun 2023,” tutur dr Syarief.

“Inilah pentingnya jemaah membutuhkan vaksin influenza untuk memberikan proteksi diri selama menunaikan ibadah umrah,” tegasnya.

Pada kesempatan yang sama Ketua PERALMUNI (Perhimpunan Alergi Imunologi Indonesia) mengimbau Prof. Dr. dr. Iris Rengganis, Sp.PD-KAI, Ketua PERALMUNI mengimbau kepada masyarakat Indonesia yang berencana untuk ibadah umrah ke Tanah Suci agar melindungi diri sebelum perjalanan dengan vaksinasi yang direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan Arab Saudi.

“Jadi mindset soal vaksin hanya formalitas tolong dihilangkan, karena banyak manfaat dari vaksin, yaitu saling melindungi satu sama lain serta diharapkan jemaah umrah tetap sehat saat kembali ke Tanah Air,” tutup Prof. Iris

(Rizky Pradita Ananda)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement