Hantaman Gelombang Panas, Ini 5 Tips Perawatan agar Rambut Tak Rusak
HEATWAVE atau gelombang panas tengah melanda kawasan Asia Tenggara termasuk Indonesia, bahkan diperkirakan hingga Agustus mendatang. Tak heran beberapa waktu belakangan ini sinar matahari yang menyengat, dan keringat berlebih.
Bukan hanya ke kulit, paparan ekstra panas tersebut juga berdampak buruk pada kesehatan rambut karena menghilangkan minyak alami yang melindungi, sehingga membuatnya kering dan rapuh.
Sinar UV dari matahari juga dapat merusak struktur protein rambut dan menyebabkan berbagai masalah seperti rambut kering, rapuh, mudah patah, dan bercabang. Untuk mengatasinya dibutuhkan perawatan rambut yang tepat.
BACA JUGA:
Berikut ini merupakan 5 tips perawatan rambut agar tetap sehat di tengah heatwave atau gelombang panas yang telah dihimpun dari The Daily Star, Minggu (5/5/2024)
1. Kurangi penggunaan alat styling dan bahan kimia: Saat cuaca panas, kurangi penggunaan alat styling panas seperti pengering rambut dan alat catok. Alat-alat ini dapat membuat rambut semakin kering dan rapuh.
Sebagai gantinya, lebih baik untuk mengeringkan rambut secara alami. Selain itu, hindari penggunaan bahan kimia berlebihan seperti pewarna rambut selama heatwave, karena dapat memperparah kerusakan rambut yang disebabkan oleh panas dan dehidrasi.
2. Keramas teratur: Heatwave memicu rambut jadi berminyak dan kotor lebih cepat. Oleh karena itu, penting untuk mencuci rambut secara teratur, minimal dua kali seminggu. Gunakan sampo dan kondisioner yang diformulasikan khusus untuk tipe dan masalah rambut masingt-masing.
(Foto: Freepik)
Jangan mencuci rambut terlalu sering, karena hal ini dapat menghilangkan minyak alami rambut. Saat mencuci rambut, fokuslah pada kulit kepala dan pijat dengan lembut untuk mengangkat kotoran dan minyak. Bilas rambut hingga bersih dengan air dingin.
