Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Anak Cepat Kenyang Usai Konsumsi Takjil? Ternyata Ini Penyebabnya

Devi Pattricia , Jurnalis-Rabu, 27 Maret 2024 |14:52 WIB
Anak Cepat Kenyang Usai Konsumsi Takjil? Ternyata Ini Penyebabnya
Berburu takjil di bulan Ramadan. (Ilustrasi: Freepik.com)
A
A
A

BULAN Ramadan sangat identik dengan takjil. Bahkan banyak orang yang rela mengantri hanya untuk membeli takjil. Tak hanya digemari oleh orang dewasa, anak-anak pun gemar mengonsumsi takjil lho.

Terlebih variasi jenis takjilnya sangat beragam dan dinominasi dengan takjil yang manis serta warna warni. Meski si kecil belum ikut berpuasa penuh, tapi tak dipungkiri anak-anak pasti ikut mengkonsumsi takjil.

Akan tetapi, anak-anak seringkali menjadi lebih cepat kenyang setelah mengonsumsi takjil. Mengapa demikian?

Menurut Dokter Spesialis Anak, dr. Lucky Yogasatria Natasukma, Sp.A salah satu hal yang perlu dikhawatirkan ketika anak mengonsumsi takjil yaitu kandungan gula yang lebih tinggi.

Sebab, asupan gula pada anak setiap harinya harus dibatasi. Hal ini agar si kecil tidak mengalami kerusakan gigi hingga obesitas akibat terlalu banyak mengonsumsi gula setiap harinya.

Takjil

Dokter Lucky menjelaskan bahwa asupan gula anak yang berusia di atas dua tahun itu hanya sebanyak dua sendok makan atau setara dengan 25 gram dalam satu hari. Hal tersebut sudah dihitung sejak pagi hingga malam, termasuk juga camilan yang dikonsumsi anak.

“Masalahnya asupan gula pada anak itu harus dibatasi. Untuk anak di atas dua tahun, itu sehari tak lebih dari dua sendok makan atau 25 gr untuk satu hari mulai dari pagi sampai malam,” tutur dr. Lucky, dikutip dari unggahan akun Instagram @dr.lucky.sp.a, Rabu (27/3/2024).

Selain itu, penyebab lain yang membuat anak cepat kenyang saat mengkonsumsi takjil karena takjil diberikan di luar jam makan anak. Sehingga anak sudah terlanjur merasa kenyang dan enggan untuk mengkonsumsi makanan utamanya.

“Apalagi kalau takjil diberikan di luar jam makan anak, ini lah yang bikin anak jadi kenyang duluan dan jadi males makan makanan utamanya,” ujarnya.

Dokter Lucky menyatakan makan takjil tidak akan menimbul permasalahan makan anak apabila dikonsumsi sesuai dengan takaran normal yang telah dianjurkan. Tak cuma itu, pastikan takjil yang dikonsumsi anak tak hanya manis, tetapi juga ada nutrisi yang baik untuk kesehatan.

“Utamain takjilnya ini ada nutrisinya bukan cuma manis doang. Jadi tetap jadwalkan jam makan anak, termasuk ngemil ya juga, dan perhatikan jumlah asupan makanan manis,” katanya.

(Leonardus Selwyn)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement