MESKI saat ini umat Muslim di seluruh dunia, termasuk di Indonesia baru saja memasuki bulan Ramadhan. Namun, ada sebagian masyarakat sudah melakukan persiapan mudik untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran.
Baik itu lewat jalur darat, udara mau pun laut, untuk melakukan perjalanan mudik tentu akan membutuhkan persiapan matang. Salah satunya yakni dengan mempersiapkan stamina agar tidak kelelahan selama di perjalanan.
Pasalnya, akibat kelelahan, banyak pemudik yang kerap mengalami masuk angin hingga pegal-pegal. Nah, berikut beberapa tips mudik sehat agar terhindar dari masuk angin dan pegal-pegal selama di perjalanan, dilansir dari laman Kementerian Kesehatan RI, Senin, (18/3/2024)
BACA JUGA:
1.Persiapkan bekal makanan dan minuman: Tidak perlu yang berat dan repot, camilan sehat seperti kacang-kacangan dan potongan buah saja sudah cukup untuk mengganjal perut selama berada di perjalanan.
Minuman seperti air mineral kemasan juga akan mencegah kemungkinan dehidrasi yang kerap menyerang pemudik. Konsumsi bekal 3-4 jam sekali untuk menjaga stamina tubuh.
BACA JUGA:
2. Jaga kondisi fisik: Kondisi fisik menjadi prioritas yang harus diperhatikan seseorang sebelum pulang kampung. Salah satu triknya, bisa dengan membiasakan diri disiplin mengonsumsi makanan sehat dengan penunjang seperti suplemen atau vitamin. Lalu, lakukan olahraga ringan secara teratur.
3. Medical check-up: Diagnosis kesehatan sendiri sangat tidak dianjurkan dan membahayakan kondisi tubuh. Diimbau untuk langsung memeriksakan diri ke dokter langsung untuk mendapatkan hasil akurat dan pasti. Jadi, kalau ada gejala penyakit terdeteksi, dokter bisa langsung mengambil tindakan medis dan pasien bisa diobati secepatnya.
4. Bawa kotak P3K: Selalu bawa kotak P3K meski hasil medical check-up tidak mengindikasikan penyakit serius. Sebab peluang gangguan kesehatan terjadi selama mudik akan tetap akan ada. Sesederhana mulai dari masuk angin, mabuk darat, atau cedera karena kecelakaan. Lengkapi kotak P3K yang dibawa dengan obat-obatan, balsem, kayu putih, perban, dan plester.
5. Istirahat cukup: Perubahan jam waktu tidur selama Ramadhan cukup mengacaukan porsi istirahat beberapa orang. Sebagian di antara mereka pun memilih begadang atau tidur berlebih yang akan mengganggu kondisi kesehatan. Jika ingin tetap sehat saat mudik, sebaiknya atur ulang porsi istirahat untuk mencegah rasa kantuk selama di perjalanan.
(Rizky Pradita Ananda)