REMAJA berusia 15 tahun ditangkap polisi usai menembak seorang turis asal Brasil di area Times Square, New York, Amerika Serikat Kamis pekan lalu.
Ia juga menembaki seorang petugas polisi saat hendak melarikan diri. Pelaku pun akhirnya diciduk di luar Kota New York pada Jumat keesokan harinya.
Komisaris Polisi New York City, Edward Caban dalam konferensi pers mengatakan, ini merupakan keajaiban yang mana tidak ada yang terluka parah dalam insiden penembakan tersebut.
"Di tengah-tengah bagian tersibuk dan paling ramai di kota ini, seorang kriminal dengan senjata api memutuskan untuk menarik pelatuknya," kata Caban, menyitir Toronto Sun.
Beberapa jam sebelumnya, polisi mengidentifikasi tersangka sebagai penghuni penampungan migran di Manhattan yang tiba di New York dari Venezuela akhir tahun lalu.
(Foto: New York City Police Department)
Dia juga dianggap sebagai tersangka dalam perampokan bersenjata di Bronx dan penembakan serupa di Times Square bulan lalu.
Polisi mengatakan, pelaku mengenakan pakaian serba putih, dan dua teman sekelasnya yang masih remaja tengah mencuri jaket dari toko peralatan olahraga.
Kemudian pukul 19.00 waktu setempat mereka diadang oleh seorang petugas keamanan yang meminta alat bukti pembelian.
Ketika pelaku tak bisa menunjukkannya, penjaga tersebut mengambil kembali barang dagangannya. Saat itulah remaja tersebut diduga mengeluarkan pistol kaliber 45 mm dan menembaknya.
Peluru tidak mengenai si penjaga, namun mengenai seorang turis berusia 38 tahun yang sedang mengantre untuk membeli sepatu kets.