Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dampak Mengerikan Konsumsi Minuman Bersoda dalam 60 Menit

Leonardus Selwyn Kangsaputra , Jurnalis-Rabu, 31 Januari 2024 |07:00 WIB
Dampak Mengerikan Konsumsi Minuman Bersoda dalam 60 Menit
Dampak mengerikan konsumsi minuman bersoda. (Foto: Freepik.com)
A
A
A

MENGONSUMSI minuman bersoda tentu sangat menyegarkan. Sensasi manis dan rasa khas soda tentu dapat memanjakan tenggorokan. Namun tahukah Anda bahwa minuman bersoda ini memiliki dampak mengerikan bagi kesehatan tubuh?

Berikut dampak yang terjadi ketika tubuh minum minuman bersoda dalam satu jam dan jangka panjang mematikan seperti dikutip Boldsky, Rabu (31/1/2024).

1. Setelah 10 menit tubuh akan dipenuhi gula

Minum sekaleng minuman bersoda setara dengan makan 10 sendok teh gula sekaligus. Asam fosfat yang terkandung dalam minuman ringan juga akan mencegah tubuh bereaksi terhadap kelebihan gula.

2. Setelah 20 menit, insulin disekreksikan untuk mencegah kelebihan gula

Gula darah naik menyebabkan sekresi insulin untuk menghilangkan kelebihan gula dari darah. Organ hati akan mengubah gula berlebih ini menjadi lemak.

Minuman bersoda

3. Setelah 40 menit, kafein memasuki darah

Kafein yang hadir dalam minuman ringan benar-benar masuk ke dalam pembuluh darah. Hal ini menyebabkan tekanan darah meningkat dan pupil mata melebar. Karena itu, Anda akan merasa aktif dan bergairah karena reseptor adenosin di otak dihambat oleh molekul kafein.

4. Setelah 45 menit, Anda akan merasa senang

Pusat kesenangan di otak akan dirangsang. Karena, minuman bersoda memiliki efek yang sama seperti obat adiktif. Anda akan mendapatkan dorongan untuk merasakan puncak emosi bahagia.

5. Setelah 60 menit, tubuh aka kehilangan kalsium

Asam fosfat dalam minuman ringan akan mengikat kalsium, magnesium dan seng dalam usus. Artinya, asam fosfat mencegah penyerapan ketiga nutrisi tersebut ke tubuh, kemudian mengeluarkannya dalam bentuk tinja.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement