Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mpok Atiek Beberkan Pola Hidup Usai Divonis Tumor Jinak, Atur Jadwal Tidur hingga Dilarang Banyak Pikiran

Ayu Utami Anggraeni , Jurnalis-Jum'at, 12 Januari 2024 |15:00 WIB
Mpok Atiek Beberkan Pola Hidup Usai Divonis Tumor Jinak, Atur Jadwal Tidur hingga Dilarang Banyak Pikiran
Mpok Atiek idap tumor jinak di usus. (Foto: Instagram @mpok.atiek)
A
A
A

PELAWAK senior Mpok Atiek mengungkapkan perubahan pola hidup yang dia jalani usai mengidap tumor jinak di usus. Kini Mpok Atiek mengaku sangat menjaga kondisi tubuhnya serta dilarang untuk terlalu banyak pikiran.

"Pastinya (dijaga banget) yang pastinya gak boleh banyak pikiran," kata Mpok Atiek di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (12/1/2024).

Selain itu, perempuan keturunan Sunda ini harus menghindari rokok. Sebab rokok dalam memicu kanker ganas.

"Gak boleh merokok, karena rokok itu menurut dokter salah satu pemicu menjadikannya kanker ganas, itu pemicunya," kata Mpok Atiek.

Setelah tahu mengidap tumor jinak, Mpok Atiek yang sebelumnya punya kebiasaan tidur tengah malam, kini tidak diperbolehkan lagi.

Mpok Atiek

"Ya kan biasanya tidur agak larut malam, sekarang harus tidur pada waktunya, maksimal jam 11 (malam) udah harus tidur," kata Mpok Atiek.

Lebih lanjut pelawak berusia 67 tahun ini juga tak lupa melakukan olahraga yang ringan-ringan untuk menjaga kesehatannya.

"Olahraganya di rumah aja, pake apa jalan di tempat, treadmill," tutur Mpok Atiek.

Sebagai informasi, Mpok Atiek mengidap tumor jinak di usus dengan ukuran sebesar bakso sejak Juni 2023. Berawal dari sakit di bagian perut hingga pencernaannya tidak lancar, dokter pun menganjurkan Mpok Atiek untuk menjalani operasi pengangkatan tumor tersebut.

Namun dikarenakan trauma dengan kejadian almarhum sang ibunda, Mpok Atiek memilih untuk menjalani pengobatan alternatif di daerah Ciawi, Jawa Barat.

(Leonardus Selwyn)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement