BAGI penumpang yang masuk ke dalam pesawat akan disambut dengan ramah oleh pramugari.
Ini termasuk tata krama bagi awak kabin. Namun, pada akhirnya para awak kabin akan mengamati penumpang ketika mereka menyapa.
Hal ini bukan hanya sekadar menyapa untuk formalitas, tetapi termasuk bagian dari prosedur yang dilakukan untuk melihat ABP atau Able Bodied Passenger.
ABP digambarkan sebagai orang berbadan sehat untuk membantu ketika terjadi evakuasi atau dalam keadaan darurat.

“Saat Anda berjalan di pesawat dan Anda melihat wajah tersenyum bahagia kami. Kami sebenarnya melihat Anda dari atas ke bawah, mencoba menemukan ABP,” kata mantan pramugari, Kat Kalamani menyitir Huffpost.
Mereka yang menjadi incaran dari beberapa profesi, seperti personel militer, pilot, perawat, dokter, polisi, dan petugas pemadam kebakaran.
Jika Anda memiliki disabilitas, pramugari tidak selalu memperbolehkan menempatkan Anda di bagian tertentu di pesawat, seperti kursi terdekat dari pintu keluar darurat.