CUKA apel belakangan viral di media sosial. Banyak yang membahas tentang manfaat yang terkandung bagi kesehatan tubuh.
Lantas seperti apa sebenarnya manfaat cuka apel jika dikonsumsi setia hari?
Cuka apel merupakan cuka yang terbuat dari fermentasi buah apel. Buah apel pertama-tama dijus lalu diambil cairannya untuk difermentasi dengan kultur bakteri dan ragi. Proses ini mengubah gula dalam jus apel menjadi alkohol, dan kemudian menjadi cuka.
Kombinasi ragi dan bakteri yang terbentuk selama proses fermentasi terlihat seperti endapan keruh di dasar botol. Endapan ini diyakini kaya akan protein alami yang menyehatkan, bakteri sehat, dan asam asetat. Semua kandungan tersebut dipercaya dapat memberikan manfaat kesehatan untuk tubuh jika dikonsumsi setiap hari. Hal ini telah teruji secara ilmiah.
Melansir dari Eatingwell, Jumat (22/12/2023), berikut manfaat minum cuka apel.
1. Membantu menyehatkan jantung
Memasukkan cuka sari apel ke dalam rutinitas Anda mungkin memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan jantung, menurut beberapa (tetapi tidak semua) data.
Hasil dari meta-analisis dan tinjauan sistematis yang disebutkan sebelumnya menunjukkan bahwa konsumsi cuka sari apel secara signifikan menurunkan kadar kolesterol total serum. Sementara hasil uji klinis acak tahun 2023 di Frontiers in Clinical Diabetes and Healthcare yang mengevaluasi efek konsumsi cuka sari apel di antara penderita diabetes tipe 2 menunjukkan bahwa mengonsumsi 30 mililiter per hari selama delapan minggu menghasilkan penurunan LDL-ke-HDL. Hal tersebut merupakan hasil kesehatan jantung yang positif.
2. Membantu gula darah lebih stabil
Cuka sari apel sering dipuji sebagai alat yang bermanfaat untuk mengatur gula darah. Beberapa penelitian juga membenarkan dampak positif cuka apel pada pengendalian glikemia.
Asam asetat yang ditemukan dalam cuka sari apel dipercaya dapat memperlambat pencernaan karbohidrat sehingga mengurangi laju masuknya gula ke dalam aliran darah dan membantu menjaga kadar gula darah lebih konsisten. Hal ini juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin yang memainkan peran penting dalam kemampuan tubuh untuk menggunakan glukosa secara efektif sebagai energi.
Sebuah hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi dikaitkan dengan peningkatan glukosa plasma puasa dan konsentrasi hemoglobin A1C (ukuran rata-rata gula darah Anda selama tiga bulan).
Meskipun hasilnya tidak menunjukkan bahwa cuka apel berdampak pada insulin, penulis menyimpulkan bahwa cuka apel tampaknya merupakan suplemen alami yang aman yang dapat membantu mengontrol gula darah.
Walaupun demikian, bukan berarti cuka apel dapat digunakan sebagai pengganti pengobatan medis pada individu penderita diabetes.