8. Negara heterogen di dunia
Papua Nugini memiliki 3 bahasa resmi, yaitu bahasa Inggris, Hiri Motu, dan Tok Pisin. Namun, negara ini berada di peringkat teratas sebagai negara yang memiliki jumlah bahasa terbanyak di dunia, dan Indonesia menyusul di peringkat kedua.
Bagaimana tidak, PNG memiliki sebanyak 841 bahasa yang digunakan penduduk setempat untuk berkomunikasi. Sebab, negara ini adalah rumah bagi beragam etnis lainnya seperti India, Australia, Cina, Eropa, Filipina, dan Mikronesia. Bahkan, diprediksi terdapat 1000 kelompok etnis dengan berbagai kebudayaan yang berbeda.
Selain tiu, PNG memiliki hutan hujan ketiga terbesar di dunia, selain hutan hujan Amazon dan hutan hujan Kongo, dengan luas wilayahnya sebesar 288.000 km2.
9. Tingkat kriminalitas yang tinggi
Faktanya, PNG merupakan negara nomor dua dengan indeks kejahatan tertinggi dunia sekitar 80,79, yang disebabkan oleh perubahan sosial, ekonomi, dan faktor politik. Kejahatan dan kriminalitas yang dilakukan berupa korupsi, perdagangan narkoba dan manusia.
10. Menganut keturunan Matrilineal
Biasanya, dalam keluarga akan menganut patrilineal yaitu keturunan dari laki-laki. Namun, PNG menganut sistem matrilineal di mana perempuan akan mendapat warisan tanah sebagai bentuk kekuatan sosial di masyarakat, seperti yang terjadi di suku Minangkabau, Indonesia.
Namun, meskipun perempuan memiliki pengaruh tersebut, tidak menjamin kasus kekerasan yang terjadi, di mana mereka akan disalahkan bila terjadinya kematian hingga kehilangan tanah. (sal)
(Rizka Diputra)