Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Konsumsi Kopi dan Rokok Berbahaya bagi Kesehatan, Bisa Sebabkan Pengentalan Darah

Syifa Fauziah , Jurnalis-Senin, 16 Oktober 2023 |14:00 WIB
Konsumsi Kopi dan Rokok Berbahaya bagi Kesehatan, Bisa Sebabkan Pengentalan Darah
Bahaya konsumsi rokok dan kopi bagi kesehatan. (Foto: Freepik.com)
A
A
A

SECANGKIR kopi ditemani dengan sebatang rokok mungkin sangat nikmat bagi sebagian orang. Namun tahukah Anda bahwa kebiasaan ini ternyata berbahaya bagi kesehatan?

Ya, kombinasi antara kopi sambil merokok memiliki dampak yang saling bertolak belakang untuk kesehatan.

"Salah satunya dalam hal risiko pengentalan darah," tulis Dokter Spesialis Penyakit Dalam sub spesialis Hematologi-Onkologi Prof. dr. Zubairi Djoerban, Sp.PD dalam cuitannya di Twitter atau X @profesorzubairi, Senin (16/10/2023).

Prof Zubairi menjelaskan sebenarnya kopi itu tidak menyebabkan pengentalan darah. Justru risiko pengentalan darah, stroke, serangan jantung, itu akan jadi menurun.

kopi dan rokok

"Sedangkan merokok itu sebaliknya. Ada risiko pengentalan darah karena rokok bisa mengubah permukaan trombosit darah dan merusak lapisan dinding pembuluh darah," katanya.

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) menambahkan terjadinya pengentalan darah ini yang berisiko menimbulkan komplikasi, baik itu stroke maupun saluran napas.

"Kondisi ini juga memungkinkan daya tahan di sekitar saluran napas akan menurun. Sehingga lebih mudah untuk terkena infeksi saluran napas, seperti tuberkulosis dan penyakit saluran napas lainnya," katanya.

Prof Zubairi menyarankan agar kebiasaan merokok sambil minum kopi sebaiknya dihindari, karena kombinasi kafein kopi dan nikotin rokok bisa mempercepat kerja jantung dan sangat berbahaya.

"Salah satu studi menunjukkan bahwa kombinasi kopi dan rokok bisa meningkatkan risiko kekakuan pada arteri. Oleh karena itu, sebaiknya hindari konsumsi kopi dan rokok secara bersamaan. Hentikan rokoknya, seruput kopinya. Nikmat, tapi juga memperpanjang harapan hidup," kata Prof Zubairi.

(Leonardus Selwyn)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement