Ketua DPC HPI Manggarai Barat, Sebastian Pandang yang hadir sebagai narasumber juga menyampaikan bahwa seorang pemandu wajib menyediakan 3 elemen saat menjelaskan sesuatu kepada wisatawan.
"Saat bernarasi atau story telling kepada wisatawan, para pemandu harus menyediakan 3 elemen yaitu informatif, edukatif dan berisi promosi" ungkapnya saat menyampaikan materi tentang SOP dan Kode Etik Pemandu Wisata.
Salah seorang peserta menyampaikan bahwa dirinya berharap melalui pelatihan ini, dirinya bisa menjadi pemandu wisata yang unggul dan berdaya saing.
"Semoga materi hari ini bisa membantu saya menjadi pemandu wisata yang lebih informatif dan nanti ke depannya, sertifikat yang saya peroleh jika saya lulus, bisa menambah nilai saing saya dengan yang lain" ujar Habib.
Para peserta yang didominasi dari lulusan SMK Pariwisata ini mengikuti pelatihan selama kurang lebih 8 jam dan ditutup dengan side visit ke Gua Batu Cermin. Sepanjang perjalanan, para peserta berdiskusi tentang proses geologi dari beberapa destinasi yang ada di Labuan Bajo termasuk Batu Cermin.
Selain berdiskusi, para peserta juga diberi kesempatan untuk menjelaskan proses geologi dari destinasi berdasarkan materi yang diperoleh. Diskusi dan latihan di sesi ini dipimpin oleh Aris Dwi Nugroho, Penyelidik Bumi Muda, Badan Geologi, Kementerian ESDM sekaligus Ketua Tim Evaluasi Kawasan Cagar Alam Geologi (KCAG) untuk Manggarai Raya.
(Salman Mardira)