EMPAT negara ini ternyata juga punya tradisi mercon bumbung seperti Indonesia. Bumbung mercon merupakan jenis permainan berupa petasan seperti meriam menggunakan bambu sebagai media utama.
Anak-anak di Indonesia memainkan mercon bumbung pada bulan Ramadhan di sore hari menjelang waktu berbuka. Siapa sangka ternyata permainan ini juga menjadi tradisi di beberapa negara di dunia.
Berikut ini 4 negara yang juga punya tradisi mercon bumbung selain Indonesia :
BACA JUGA:
Arab Saudi
Tradisi mercon bumbung ternyata juga populer di Arab Saudi. Masyarakat Arab Saudi menggunakan meriam atau mercon bumbung yang ditembakan sebagai penanda waktu berbuka puasa Ramadhan.
Dahulu masyarakat belum mengenal jam sehingga tidak tahu kapan waktu berbuka. Sejak itu di tunjuklah satu orang untuk menembakkan meriam di atas bukit sebagai tanda waktu iftar.
BACA JUGA:
Mesir
Mesir juga menggunakan meriam sebagai penanda waktu buka puasa Ramadhan sejak tahun 865 H. Tradisi ini bermula pada masa pemerintahan Ottoman Khosh Qadam. Tidak sengaja ada pihak penguasa meledakan meriam pada waktu magrib.
Masyarakat mengira penguasa mereka menggunakan meriam sebagai penanda waktu iftar. Sebab saat in Mesir dalam keadaan tenang dan tidak ada serangan. Meriam itupun digunakan sebagai penanda waktu buka puasa.
Malaysia
Malaysia juga memiliki tradisi yang hampir sama seperti masyarakat Indonesia pada bulan Ramadhan. Salah satunya tradisi menyalakan mercon bumbung atau meriam.
Dulu meriam digunakan untuk memberitahu Sultan Pahang bahwa waktu iftar berbuka telah tiba. Ternyata bunyi meriam ini juga bermanfaat bagi masyarakat Malaysia lainnya yang tidak memiliki penunjuk waktu di rumah.
Lebanon
Menyalakan meriam jelang berbuka puasa Ramadhan juga populer di Lebanon. Anak-anak disana antusias ketika menyalakan meriam. Sayangnya tradisi ini tidak bertahan lama karena peperangan.
Pada tahun 1980an menyalakan meriam dianggap sebagai pemberontakan. Oleh sebab itu, setiap meriam disita oleh pihak berwajib.
Demikian empat negara yang juga punya tradisi mercon bumbung. (sal)
(Rizka Diputra)