Reog Ponorogo dalam Proses Menuju Warisan Budaya Tak Benda UNESCO
MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menanggapi viralnya video atraksi kesenian mirip Reog Ponorogo di sebuah festival seni di Melaka, Malaysia yang memicu perdebatan antara netizen Indonesia dengan Negeri Jiran.
Netizen Malaysia mengklaim bahwa atraksi tersebut sebagai Barongan. Tapi, warganet Indonesia meyakini itu Reog dari Ponorogo.
BACA JUGA:
Indonesia sendiri sudah mendaftarkan Reog Ponorogo ke UNESCO pada 18 Februari 2022 agar diakui sebagai warisan budaya tak benda dunia dari Indonesia.
“Reog Ponorogo ini sudah kita ajukan sebagai intengible culture haritage, dan ini sekarang sedang dalam proses,” kata Sandiaga dalam The Weekly Brief With Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona Kemenparekraf, Jakarta, Senin (31/7/2023).
BACA JUGA:
Sandiaga juga menambahkan bahwa Reog Ponorogo juga tengah didaftarkan ke UNESCO Creative Cities Network, agar dipatenkan sebagai warisan budaya dari Indonesia sehingga menghindari klaim dari negara lain.
“Ini semua dalam proses dan mudah-mudahan tahun ini dan tahun depan bisa mendapatkan hasil yang maksimal,” paparnya.
(Salman Mardira)
