Kemudian, mi instan itu dibuat dengan fortifikasi yaitu dengan penambahan zat besi dan beberapa vitamin serta mineral lain yang mana semua ada di tepung terigunya.
"Misal, vitamin B3 dan B9 yang merupakan vitamin bersifat larut dalam air," ungkapnya.
Kemudian, jika air rebusan mi instan dibuang, disebut dr Nadia, itu artinya kalian membuang juga sebagian besar vitamin yang larut dalam air rebusan pertama mi instan.
"Padahal sudah capek-capek difortifikasi agar lebih bergizi (eh malah dibuang)," tambah dr. Nadia lagi.
Artinya, air rebusan pertama mi instan sebaiknya tidak dibuang, karena di dalam air itu terkandung vitamin yang larut dalam air.