Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mengapa Warna Pasir Pantai Bisa Beragam? Berikut 6 Contohnya

Nurul Amanah , Jurnalis-Rabu, 12 Juli 2023 |14:00 WIB
Mengapa Warna Pasir Pantai Bisa Beragam? Berikut 6 Contohnya
Pantai Pfeiffer berpasir ungu di Big Sur, California, Amerika Serikat. (Foto: worldbeachguide.com)
A
A
A

PANTAI di dunia ini warna pasirnya berbeda-beda. Ada pantai berpasir hitam, putih, krem, merah, pink, hijau, oranye, bahkan ungu. Lalu kenapa warna pasir pantai bisa beragam?

Warna butiran pasir di pantai muncul dari batuan dan mineral yang dipecah oleh gelombang. Proses terbentuknya bisa memakan waktu ribuan tahun. Pantai dengan kerikil atau pasir kasar biasa berumur sangat muda, sedangkan pasir halus lebih tua.

Misalnya, pantai dengan pasir berwarna putih di daerah tropis biasanya terbuat dari serpihan karang yang hancur akibat dari erosi yang disebabkan gelombang pantai.

Serpihan karang ini terbuat dari kalsium karbonat, mineral yang juga ditemukan dalam kapur dan tulang manusia. Bahan mineral inilah yang membuat warna pasir menjadi putih.

Lalu ada pantai yang pasirnya berwarna hijau, hal ini bisa terjadi karena pantai disana terbentuk dari serpihan lava yang didinginkan dan mengandung banyak mineral hijau yang disebut olivin.

 Ilustrasi

Pantai Pink di NTT (explirebaliisland.worpress.com)

Warna pasir mengacu pada komposisinya, serta geologi daerah di sekitar pantai tersebut. Karena perbedaan kondisi geologi di sekitar pantai lah yang menjadikan komposisi batuan dan mineral yang berbeda-beda dan menyebabkan pasir pantai memiliki warna yang berbeda.

Berikut kandungan dari setiap pasir hingga membuatnya memiliki perbedaan warna:

1. Pantai Pasir Putih

Pasir Putih (White Sand) dicirikan oleh kristal kuarsa tanah murni, dan tidak adanya polutan yang menyebabkan pucat. Pantai Hyams di New South Wales, Australia, adalah pantai dengan pasir terputih di Bumi, menurut Guinness Book of Records.

 BACA JUGA:

2. Pantai Pasir Merah

Pasir Merah (Red Sand) adalah pasir yang mengandung logam kaya besi yang teroksidasi setelah terkena udara, memperoleh warna merah yang berbeda tergantung pada persentase besi yang dikandungnya.

Ilustrasi

Pantai Cavendish di Kanada (cavendishbeachpei.com)

Pantai Cavendish, di Taman Nasional Pulau Prince Edward, Kanada, adalah salah satu pantai berpasir merah yang paling populer.

3. Pantai Pasir Oranye

Pasir Oranye (Orange Sand) mengandung persentase besi yang rendah berubah menjadi oranye saat teroksidasi, seperti di pantai Porto-Covo, di Portugal.

Pasir bisa berwarna jingga juga karena mengandung campuran batugamping jingga, cangkang kerang yang hancur, dan endapan vulkanik, seperti di Pantai Porto Fero di Italia.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement