Selain kedatangan wisatawan asing sebanyak 2,37 juta itu, juga melayani perlintasan keimigrasian untuk kedatangan warga negara Indonesia (WNI) mencapai 149,5 ribu orang.
Kemudian, kedatangan kru alat angkut sebanyak 53,2 ribu, keberangkatan WNI ada 165,5 ribu, keberangkatan WNA sebanyak 2,36 juta dan keberangkatan kru alat angkut mencapai 60 ribu orang.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Bali menargetkan kunjungan wisatawan asing selama 2023 mencapai 4,5 juta orang.
Jumlah itu diperkirakan tercapai menyusul terkendalinya kasus pandemi COVID-19 secara global dan pembatasan yang lebih longgar.
Apalagi pada 2022, realisasi kedatangan wisatawan mancanegara di Bali mencapai 2,1 juta orang atau melampaui target 1,5 juta orang.
Sedangkan secara nasional, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menargetkan kedatangan wisatawan mancanegara di Indonesia mencapai 8,5 juta orang pada 2023.
(Salman Mardira)