MENGUAK alasan kenapa skinny jeans atau celana jins yang super ketat tidak boleh dipakai saat naik pesawat. Ya, sebagian besar maskapai memang tidak membolehkan penumpang mengenakan skinny jeans dalam penerbangan .
Skinny jeans tidak boleh dipakai saat naik pesawat karena memiliki resiko kesehatan serius. Beberapa penumpang mungkin mengalami perut kembung selama penerbangan atau dikenal dengan “jet belly” akibat peningkatan tekanan udara.
Menggunakan celana ketat memperburuk keadaan perut kembung.
BACA JUGA:
Menggunakan skinny jeans selama perjalanan meningkatkan risiko terjadinya pembekuan darah di kaki (deep vein thrombosis atau DVT).
Gejala DVT meliputi pembengkakan, nyeri, atau kaki terasa sangat panas.
"Deep vein thrombosis merupakan kondisi yang jarang terjadi. Namun, kondisi yang lebih serius dapat terjadi jika penumpang duduk dalam satu posisi dalam waktu lama. Misalnya saja seperti pada penerbangan jarak jauh," jelas Molly Fergus, manajer umum situs perjalanan Trip Savvy seperti dikutip dari Best Life Online.
"Untuk itu sebaiknya menghindari mengenakan skinny jeans saat naik pesawat," tambahnya.
BACA JUGA:
Larangan menggunakan skinny jeans saat naik pesawat bertujuan untuk memberikan kenyamanan dan keamanan. Kursi pesawat terbang yang cukup padat membatasi ruang gerak.
Penumpang mungkin duduk dalam posisi yang sama selama beberapa waktu dengan penuh sesak.
Menggunakan skinny jeans hanya akan memperburuk keadaan. Belum lagi dengan kamar mandi pesawat terbang yang sempit dan kotor. Penumpang akan kesulitan melepaskan celana ketat seperti skinny jeans.