Lantas, apa sih sebenarnya Fat Choy dan apakah benar-benar terbuat dari rambut? Tenang, jangan khawatir dulu karena sebetulnya, sebagaimana mengutip Powing, Fat Choy ini merupakan ganggang terestrial dan cyanobacteria.
Namun, Fat Choy tak bisa dibilang bagian dari sayuran, tapi melainkan ganggang biru-hijau yang tumbuh di dalam tanah. Bentuk hingga teksturnya sendiri memang unik yakni mirip rambut.
Umumnya, Fat Choy ini disuguhkan ketika perayaan Tahun Baru Imlek tiba. Fat Choy terdengar seperti Fā cái, yang memiliki arti ' Menjadi Kaya'. Maka tak heran, fat choy sudah sangat familiar bagi keluarga kalangan keturunan Tionghoa dan sering diolah menjadi sebuah hidangan.
Secara manfaat, ternyata fat choy juga punya khasiat yang baik bagi kesehatan. Disebutkan fat choy ini mengandung protein, karbohidrat, mampu menghilangkan sembelit, membantu menurunkan tekanan darah tinggi dan sarat akan kandungan zat besi, yang pada akhirnya bisa membantu produksi sel darah merah dalam tubuh.
Selain itu, bahan makanan mirip rambut ini juga rendah lemak dan kolestrol, serta mampu mengeluarkan panas hingga dahak.
(Rizky Pradita Ananda)