Mengunjungi Lubok Sukon, Desa Wisata Budaya di Aceh yang Masuk 75 Besar ADWI
MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan bahwa Desa Wisata Lubuk Sukon di Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar sangat kental dan identik dengan budayanya. Desa ini terkenal dengan banyak rumoh Aceh atau rumah adat Aceh yang masih dilestarikan.
“Desa Wisata Lubuk Sukon Kabupaten Aceh Besar mengingatkan kita akan suasana desa atau gampong, karena pemandangan yang hijau dan indah serta rumah Aceh masih terjaga dengan baik,” kata Sandiaga Uno saat berkunjung ke Desa Wisata Lubuk Sukon, pada Kamis 13 April 2023.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela visitasi Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 Kemenparekraf ke Desa Wisata Lubuk Sukon Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar.
BACA JUGA:
Lubuk Sukon merupakan satu dari tiga gampong di Aceh yang masuk dalam 75 desa wisata terbaik Indonesia Bangkit.
Ia menjelaskan Desa Wisata Lubuk Sukon memiliki alam yang indah dikelilingi dengan persawahan dan penataan lingkungan yang baik serta masih menjaga rumah adat Aceh sebagai warisan buat edukasi anak cucu di masa mendatang.
Ia mengatakan dengan letak yang berdekatan dengan Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar, Lubuk Sukon dapat memaksimalkan potensi yang ada sebagai daya tarik wisatawan berkunjung ke gampong tersebut.
“Kita ingin wisatawan yang datang ke sini bukan hanya melihat-lihat saja, tapi bisa tinggal lebih lama bersama warga di homestay yang ada dan ikut membeli berbagai hasil kerajinan ekonomi kreatif yang ada di desa ini,” katanya.
BACA JUGA:
Orang nomor satu di Kemenparekraf tersebut berpesan kepada pemangku kepentingan mulai dari level gampong dan kabupaten untuk terus menjaga budaya yang ada di gampong tersebut karena daya tarik utama dari Desa wisata Lubuk Sukon adalah budayanya.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak dan para putra asal Lubuk Sukon yang telah berkiprah di Jakarta mengizinkan rumah mereka sebagai bagian merawat budaya dan penarik wisatawan untuk berkunjung ke sini. Saya titip kepada semua pihak untuk untuk terus melestarikan budaya ini karena ini adalah daya tarik Lubuk Sukon,” katanya.
Saat kunjungan ke Lubuk Suon tersebut Sandiaga Uno menggunakan kopiah Aceh dan disambut dengan tarian ranum lampuan dan selanjutnya mengunjungi museum rumah mantan Gubernur Aceh Abdullah Muazakkir Walad dan bermain permainan daerah Jak Ngoeenbruek (berjalan dengan tempurung yang diikat dengan tali) bersama dengan anak-anak setempat.
Kemudian Sandiaga Uno bersama rombongan naik becak mesin menuju rumah Aceh Tjemat dan meninjau langsung pembuatan kue tradisional termasuk ikut serta mencoba memasak dan mencetak kue kas Aceh serta meninjau stan kriya hasil karya warga setempat.
