Atas dasar tersebut, terjadi percepatan pelaksanaan proklamasi Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945.
Namun, masih banyak yang bertanya tentang lokasi penculikan kala itu? saat itu Rengasdengklok menjadi daerah yang dianggap aman.
Di Rengasdengklok, Karawang, Soekarno dan Mohammad Hatta ditempatkan di sebuah rumah milik seorang petani keturunan Tionghoa, bernama Djiaw Kie Song.

Hingga kini, rumah tersebut masih berdiri kokoh di dekat bantaran Sungai Citarum, Rengasdengklok, dan ditempati oleh keluarga dari keturunan Djiaw Kie Song.
Adapun itulah penjelasan mengenai Karawang disebut sebagai Kota Pangkal Perjuangan yang diawali dengan peristiwa sebelum kemerdekaan RI.
(Rizka Diputra)