KESULITAN buang air besar (BAB) menjadi salah satu penyebab anak-anak sulit beraktivitas. Mungkin pada orang dewasa, ketika sulit BAB mereka bisa memenuhinya dengan obat pencahar, tapi kita tidak bisa sembarangan memberikannya pada anak.
Sembelit pada anak biasanya disebabkan karena kurangnya asupan air, serat, atau keduanya. Ketika sembelit, mereka pun bisa mengalami beberapa kondisi seperti nyeri perut, kesulitan bernafas, gangguan konsentrasi, hingga gangguan pada tumbuh kembang.
Penyebab lainnya adalah kebiasaan menahan BAB, infeksi saluran pencernaan, mengonsumsi obat-obatan, hingga masalah yang berhubungan dengan psikologis seperti stres dan trauma karena BAB terasa nyeri. Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membantu melancarkan pencernaan anak dan mengatasi permasalahan susah BAB, sebagaimana tertulis dalam keterangan pers Fruit 18 Jr.
Cukupi asupan air
Memberikan anak asupan air yang cukup dapat membantu menjaga pencernaan tetap lancar. Orangtua dapat memberikan anak minuman seperti air putih, jus buah, atau teh yang tidak terlalu manis.
Cukupi asupan serat
Memberikan anak asupan serat yang cukup dapat membantu menjaga pencernaan tetap lancar. Orangtua dapat memberikan anak makanan yang kaya akan serat, seperti buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan.
Serat dalam buah terbukti baik bagi pencernaan karena dapat meningkatkan berat dan ukuran kotoran kemudian melembutkannya, sehingga mudah untuk dikeluarkan.
Beri obat pencahar jika diperlukan
Jika susah BAB anak terjadi berkepanjangan dan tidak teratasi dengan cara diatas, orangtua dapat memberikan obat pencahar yang dianjurkan oleh dokter.
Beri suplemen jika diperlukan
Jika anak susah BAB karena sulit mengonsumsi buah dan serat, orangtua dapat memberikan suplemen. Tapi, pastikan suplemen tersebut juga tidak mengandung zat pengawet dan pemanis, serta aman dikonsumsi jangka panjang.
(Martin Bagya Kertiyasa)