Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan target dan anggaran Kemenparekraf pada tahun 2023 berbanding terbalik, lantaran targetnya naik dua kali lipat sedangkan anggarannya dipangkas 20 persen.
"Tantangan di 2023 ini, anggaran dan targetnya berbanding terbalik. Kalau targetnya 'dikaldu', dikali dua, karena target wisman dari 3,6 juta menjadi 7,4 juta, sementara target untuk wisnus juga 'dikaldu' dari 600-700 juta ke 1,4 miliar pergerakan. Sementara anggarannya 'dimindu', minus 20 persen," katanya.
Menanggapi pagu blokir automatic adjustment sebesar Rp225,37 miliar, Komisi X DPR RI mendorong Kemenparekraf bisa berkomunikasi secara intensif dengan Kementerian Keuangan.
"Komisi X mendorong Kemenparekraf untuk melakukan komunikasi secara intensif dengan Kemenkeu agar pagu blokir automatic adjustment dapat dibuka," kata Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian.
Hetifah juga mendorong pemanfaatan anggaran belanja barang dan belanja modal dari pagu blokir automatic adjustment yang nantinya dibuka bisa digunakan untuk kegiatan yang memberi manfaat bagi masyarakat.
Komisi X juga meminta Kemenparekraf untuk melakukan terobosan kebijakan agar target-target di 2023 bisa tercapai.
"Utamanya dalam hal jumlah kunjungan wisman dan pergerakan wisnus," katanya.
(Salman Mardira)